Mungkin, hari ini kau terlalu Lelah untuk sebuah senyum.
Seolah-olah jiwamu goyah, tak sanggup lagi menyanggah beban kehidupanmu.
Bisa jadi dadamu sesak, harapan tak sesuai keinginanmu.
Duniamu hiruk-pikuk, semakin menambah kecemasan hatimu.
Usah kau resah, kegembiraan di dunia ini tak kekal, begitupun kesedihan hati, tak selamanya betah berdiam dalam rongga dadamu, teruslah berjuang, yakinlah segala kebaikan ada pada pilihan Rabbmu.
Laa haula wa laa quwwata illa billahi
Tak ada daya dan kekuatan kecuali dari Allah.
Maka, segala rintihan, air mata dan do’a kau peruntukkan dan pasrahkan hanya kepadaNya.
Dan mereka berkata, “Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan duka cita dari kami. Sesungguhnya Tuhan kami benar-benar Maha Penganmpun lagi Maha Mensyukuri.” (QS Fathir:34). []
Sumber: Antologi Puisi: Sebuah Proyek Rindu/ Umma Azura/ Penerbit: Rinra Publishing/ Makassar: 2016